Sabtu, 04 Agustus 2012

OLIMPIADE LONDON 2012: Sprinter Indonesia Fernando Lumain Lolos Praeliminasi

4.8.12 Posted by sukriyadi No comments
Compact_olimpiade_2012-2
JAKARTA: Sprinter Indonesia Fernando Lumain berhasil masuk ke ronde pertama kualifikasi cabang olahraga atletik nomor 100 m putra, setelah pada babak praelimanasi yang berlangsung hari ini berhasil menempati peringkat kedua dengan catatan 10,8 detik.

Fernando Lumain finish kedua di bawah pelari cepat asal Suriname Jurgen Themen yang mencatat waktu 10,55 detik. Meski lolos kebabak kedua, catatan waktu Nando masih jauh di bawah rekor olimpiade 9,69 detik dan rekor dunia 9,58 detik.

Pada babak selanjutnya, Nando akan bersaing dengan 8 sprinter asal Oman, Amerika Serikat, Trinidad & Tobago, Jepang, Poandia, dan Brasil. Dari ke-8 pelari tersebut, catatan waktu atlit andalan Indonesia ini masih di bawah pesaing lainnya.

Peluang Nando lolos dari babak ini sangat berat, karena harus bertemu dengan pelari AS Justin Gatlin yang memiliki catatan waktu di bawah 10 detik.

Sementara itu, pemegang rekor dunia Usain Bolt dari Jamaika juga turun bertanding hari ini. Bolt masuk ke babak pertama dengan catatan waktu 9,76 detik atau di bawah catatan terbaiknya 9,58 detik.

OLIMPIADE LONDON 2012: Bulutangkis Indonesia Tanpa Medali, Ini Kata Richard Mainaky

4.8.12 Posted by sukriyadi No comments

Compact_richard_mainaky
JAKARTA: Indonesia akhirnya dipastikan tak mendapat satu medalipun dari cabang Bulutangkis setelah semua pemainnya rontok sebelum lolos semifinal Olimpiade London 2012.

Terakhir, pasangan ganda campuran Tontowi/Liliyana juga gagal merebut perunggu. Berikut petikan komentar pelatih ganda campuran, seperti yang dikutip dari PBSI.

Pelatih ganda campuran Richard Mainaky terlihat sangat terpukul dengan kekalahan yang diderita anak didiknya Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir pada perebutan medali perunggu Olimpiade London 2012. Tontowi/Liliyana dikalahkan oleh pasangan Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, 12-21, 12-21.

Pasangan ganda campuran ini merupakan andalan Indonesia untuk mempertahankan tradisi medali emas di olimpiade. Setelah dipastikan gagal ke final dan peluang emas hilang, hari ini Tontowi/Liliyana ternyata juga belum berhasil mempersembahkan medali perunggu.

"Bukan soal kekalahannya, tetapi saya sedih melihat Tontowi yang tidak bisa keluar dari tekanan. Saya perhatikan Liliyana tidak ada masalah, tapi Tontowi yang tertekan sekali" ungkap Richard yang sempat meneteskan air mata.

Kondisi Tontowi yang tampil kurang baik dan membuat banyak kesalahan sendiri, sempat memaksa Richard memberikan teguran yang agak keras kepada Tontowi ketika pergantian gim kedua.

"Saya tadi sempat bilang kalau dia main begini, terlihat ketakutan, lebih baik tidak usah main. Dari sini dia sempat bangkit dan leading, tapi kemudian kembali lagi di bawah tekanan" tambah kakak kandung Rexy Mainaky ini.

Ia mengatakan bahwa Tontowi mulai merasakan ada yang berbedan dan tertekan saat babak perempat final, dimana mulai diberlakukan sistem gugur, yang artinya satu kali saja kalah maka mereka langsung tersingkir.

"Padahal Tontowi sudah merasa percaya diri sekali selama babak penyisihan, dia bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya" ujar Richard.

Richard menilai bahwa Tontowi belum bisa mengatasi tekanan di ajang sebesar olimpiade dan kedepannya masih harus banyak belajar lagi.

Kamis, 02 Agustus 2012

Peterpan Ganti Nama, Andhika "The Titans" Berterima Kasih

2.8.12 Posted by sukriyadi No comments


Andika
Andika "The Titans" (foto: Tomi Tresnady/Okezone)
JAKARTA- Tak hanya fans yang meramaikan hastag #ThankYouPeterpan di jejaring sosial, eks personel Peterpan, Andika “The Titans” juga melakukan hal yang sama.

Dia mengucapkan terima kasih atas pengalaman dan ilmu yang telah mereka pelajari bersama saat masih berada bersama Peterpan.

"@Andika_dTT: Hmm.. Nama peterpan udah diganti mulai besok ya? Terima kasih peterpan, untuk semua ilmu yang dipelajari bareng selama disana. #ThankYouPeterpan," tulis Andika seperti dikutip Okezone, Kamis (2/8/2012).

Pencetus nama Peterpan adalah ibunda Andika. Saat Andika dipecat dari Peterpan, ibunda meminta nama Peterpan diganti karena dialah yang mencetuskan nama tersebut.

Sesuai kesepakatan, Ariel dkk pun memilih untuk menggantinya, sekalipun saat ini mereka belum memiliki nama baru. Belakangan mereka menggunakan nama Newpeterpan di website mereka, namun itu juga menurut mereka bukan nama band baru pengganti Peterpan.

Peterpan Ganti Nama Menjadi NOAH

2.8.12 Posted by sukriyadi No comments
Metrotvnews.com, Jakarta: Grup band Peterpan berganti nama menjadi NOAH. Ini dilakukan beberapa hari setelah sang vokalis, Nazril Irham alias Ariel, dibebaskan bersyarat dari penjara. 


"Nama ini sejak 2,5 tahun yang lalu sudah ada. Tetapi memang ditunggu saat launching album untuk dikasih tahu," kata saat memberikan keterangan pers di kantor Musica, Jakarta, Kamis (2/8).

Kata NOAH sendiri memiliki arti 'orang yang membuat nyaman, damai, dan umur panjang.' Menurut Ariel dan juga gitaris Uki, nama ini terdengar sederhana dan mewakili karakter semua personel.

"Nama ini tidak berlebihan. Nama NOAH sendiri dengan musik yang kita mainkan satu warna," katanya seperti dilansir Antaranews.com.

Di album "Hari yang Cerah" (2007), Indra dan Andika mundur dari Peterpan. Sesuai perjanjian, nama Peterpan tidak akan dipakai kembali.

Cobaan datang saat album ke-6 hendak dirilis di tahun 2010. Ariel terjerat perkara hukum video asusila dan dijatuhi hukuman penjara 3,5 tahun. Album yang sudah siap rilis pun terpaksa ditunda.

Sebelum peluncuran resmi nama baru, Ariel membacakan sebuah pernyataan : "Sebuah kekuatan telah mempertemukan kami satu persatu, dengan cara yang tidak bisa diterka oleh siapapun."

"Bersama Uki, Lukman, Reza, dan David. Kami telah sampai di sebuah persimpangan dari setengah perjalanan, dan kami masih berkumpul di persimpangan itu. Kami sudah bersiap mengerjakan apa yang bisa kami lakukan di masa depan. Kami akan meneruskan perjalanan..."

OLIMPIADE LONDON 2012: Inilah Susunan Perolehan Medali Sementara, 2 Agustus

2.8.12 Posted by sukriyadi No comments

Compact_olimpiade_london
JAKARTA: Kontingen China semakin perkasa dan  terus mendominasi perolehan medali emas Olimpiade 2012 London, serta semakin menjauh dari kejaran Amerika Serikat.

Hingga hari ke-7, Kamis, pukul 17.30 WIB China telah menggondol 17 emas, 9 perak, dan 4 perunggu. 

Amerika Serikat yang sebelumnya menempel ketat, kini tertinggal jauh dengan perolehan 12 emas, 8 perak, dan 9 perunggu. Korsel mengambil alih posisi ketiga dari Prancis dengan 6 emas, 12 perak, dan 4 perunggu.

Adapun tuan rumah Inggris (Britania Raya) masih tercecer di luar 10 besar daftar perolehan medali, yakni hanya memperoleh 2 emas, 3 perak dan 4 perunggu, alias berada di peringkat 21.(api)

Peringkat
Negara
Emas
Perak
Perunggu
Total
 1.
China       
17
9
4
30
 2.
USA
12
8
9
29
 3.
Korsel
6
12
4
12
 4.
Prancis
5
3
5
13
 5.  
Korut
4
0
1
5
 6.  
Jerman
3
8
2
13
 7.  
Italia
3
4
2
9
 8.  
Kazakhstan
3
0
3
 9.  
Jepang
2
11
17
 10. 
Rusia
2
4
5
11
 11. 
Inggris Raya
2
3
4
9
 12. 
Hongaria
2
4
 13
Ukraina
2
0
4
6
 14. 
Afsel
2
0
2
 14
Australia
6
9
 16. 
Romania
3
2
6
 17
Brasil
1
1
3
 18
Belanda
1
1
3
 18
Georgia
1
0
1
 18
Lithuania
1
0
0
1
 21. 
Slovenia
1
0
1
 22
Venezuela
1
0
1
 22
Kolombia
2
1
3
 24
Kuba
2
1
3
 25
Meksiko
2
2
 25
Kanada
5
6
 25
Indonesia
1
2
 25
Norwegia
1
2
 25
Ceko
0  
1
0
1
 25
Denmark
1
0
1
 25
Yunani
1
0
1
 32
Spanyol
1
0
1
 33
Polandia
1
0
1
 34
Swedia
1
0
1
 34
Thailand
1
0
1
 34
China Taipei
1
0
1
 34
Selandia Baru
2
2
34
Slovakia
0
0
2
2

OLIMPIADE LONDON 2012: Greysia/Meiliana Didiskualifikasi, Menpora Minta BWF Revisi Format Turnamen

2.8.12 Posted by sukriyadi No comments

Compact_img_7524
JAKARTA: Menpora Andi Mallarangeng dengan besar hati menerima keputusan itu sekaligus meminta BWF merevisi lagi format turnamen. Menyusul adanya insiden kontroversial di lagafase grup lalu, Meiliana Djauhari/Greysia Polii, harus didiskualifikasi dari Olimpiade 2012.

Empat pasang ganda putri telah dijatuhi sanksi berupa diskualifikasi sehingga tercoret dari Olimpiade 2012, akibat dinilai sudah mencederai fair play dengan tidak bermain serius untuk meraih kemenangan di partai terakhirnya di fase grup.

Selain Meiliana/Greysia, tiga pasangan lainnya adalah Wang Xiaoli/Yu Yang asal China, Jung Kyung-eun/Kim Ha-na dan Ha Jung-eun/Kim Min-jung dari Korea Selatan.

Keputusan itu tentunya memukul tim bulutangkis Indonesia yang berhasrat menjaga peluang medali emas di London 2012 ini. Sempat berencana mengajukan banding ke BWF, Indonesia akhirnya memutuskan menerima sanksi tersebut.

Keputusan tersebut diamini oleh Andi yang mengatakan ini sebagai bentuk dari sikap fair play yang selalu dijunjung negaranya. Meski begitu ia mengadakan pertemuan dengan Chief de Mission Komite Olimpiade Indonesia, Erick Thohir, dan Ketua Umum PB PBSI, Djoko Santoso untuk membahas kasus ini.

“Indonesia selalu menjunjung tinggi nilai-nilai dan semangat olimpiade serta permainan yang fair. Kami menghormati keputusan BWF, namun kami meminta agar BWF meninjau ulang format permainan yang digunakan,” ujar Andi yang ditemui di Wembley Plaza Hotel, London, Rabu (1/8) seperti dilansir situs resmi PBSI.

Lebih lanjut Andi berharap kasus ini dapat diselesaikan dengan baik dan tidak terulang di kemudian hari. Selain itu, para atlet juga diharapkan masih terus bersemangat dan tetap fokus untuk menjalani pertandingan bagi mereka yang masih berlaga di Olimpiade.