Rabu, 01 Agustus 2012

Kontroversi di Ganda Putri Bulutangkis

1.8.12 Posted by sukriyadi No comments

Metrotvnews.com, London: Para penonton meneriakkan nada kekecewaan saat pertandingan bulutangkis ganda putri berlangsung di Wembley Arena, London, Selasa (31/7). Mereka mencemooh saat pertandingan berlangsung antara pasangan China Yu Yang dan Wang Xiaoli menghadapi ganda putri Korea Selatan Jung Kyung-eun dan Kim Ha-na.

Pertandingan berakhir dengan kontroversi karena kedua pasangan sering melakukan kesalahan, termasuk kesalahan dasar menyangkut di net. Sebelumnya, kedua pasangan sudah dipastikan melaju ke perempat final. Pemenang grup akan menghadapi ganda China Tian Quing dan Zhaou Yunlei.

Sepertinya pasangan Yu Yang dan Wang Xiaoli yang menempati unggulan pertama terkesan sengaja kalah agar terhindar bertemu dengan sesama rekan negaranya di babak perempat final. Dalam pertandingan itu, reli terlama hanya bertahan empat pukulan. Ini membuat wasit Thorsten Berg memperingatkan kedua pasangan.

Pasangan Korea menyudahi permainan dalam waktu 23 menit dengan skor 21-14 21-11. Dengan hasil ini, dua ganda China kemungkinan bisa bertemu di final. Pasangan Korea Selatan enggan memberikan komentar. Yu mengatakan dia dan Wang menyimpan energi untuk babak berikutnya.

"Lawan kami sangat kuat. Ini pertama kalinya kami bermain lawan mereka. Rabu (1/8) adalah babak gugur. Jadi kami sudah lolos kualifikasi dan kami ingin menyimpan tenaga di babak berikutnya," kata Yu.

Pelatih kepala Korea Selatan Sung Han-Kook berpendapat berbeda. ''Ini tidak seperti semangat Olimpiade. Bagaimana mungkin pasangan nomor satu dunia bermain seperti itu?'' kata Han-Kook.

Kontroversi berikutnya terjadi saat pasangan Korea Selatan unggulan ketiga Ha Jung-Eun dan Kim Min-Jung bertemu ganda Indonesia Meiliana Juahari dan Greysia Polii. Kedua pasangan bermain dengan pola yang sama seperti pertandingan sebelumnya.

Wasit Berg bahkan sampai mengeluarkan kartu hitam, tanda diskualifikasi. Tetapi kartu hitam itu kemudian dibatalkan. Pertandingan dilangsungkan kembali setelah protes dari tim Indonesia.

Kedua pasangan ini juga sudah lolos dari babak kualifikasi. Pemenang Grup C akan menghadapi Yu dan Wang. Hal itu dihindari kedua pasangan.

Pasangan Korea menutup dengan kemenangan 18-21 21-14 21-12. Mereka tidak memberikan komentar usai pertandingan. Kepada wartawan, Greysia Polii mengatakan: ''Saya tidak tahu apa yang terjadi. Itu adalah pertandingan, kita harus menerima semua hasilnya.''

Paisan Rangsikitpho, anggota Komite Teknis Federasi Bulutangkis Dunia (WBF) mengatakan, dia menginginkan ''semua data''. Badan bulutangkis tersebut ada kemungkinan akan membahas apa yang telah terjadi.

Sementara IOC menyerahkan sepenuhnya kepada BWF. ''Federasi bulutangkis memiliki pengalaman yang luas dalam olahraga mereka dan kami mempercayai bahwa mereka bisa menangani isu tersebut dengan selayaknya dan mengambil kebijakan yang dibutuhkan.''

BWF kemudian memutuskan untuk memberikan hukuman para pebulutangkis ini karena ''tidak memberikan upaya terbaik untuk memenangkan pertandingan''. Empat pasangan, dua dari Korea Selatan, satu dari China dan satu dari Indonesia, akan menghadapi hukuman indisipliner.

0 komentar:

Posting Komentar

Isi Komentar Disini !!!